4 Cara Memasang Umpan Udang Hidup

Cara Memasang Umpan Udang Hidup - Untuk mereka yang hobi memancing di laut, menggunakan umpan udang mungkin menjadi yang paling sering dilakukan. Lebih-lebih para angler yang doyan memancing dasaran dimana targetnya ialah anakan GT (Giant Trevally) dan Kakap merah. Udang termasuk dalam kelas crustacea sebagai sumber makanan utama untuk biota laut lain terutama jenis ikan. Udang yang digunakan sebagai umpan biasanya masih dalam kondisi hidup ketika dilempar ke perairan. Sehingga cara memasang umpan udang hidup ke kail tak mampu asal tusuk saja.Agar tetap hidup meski ditusuk kail, beberapa cara memasang umpan udang hidup berikut ini mampu dipilih oleh pemancing.
 Untuk mereka yang hobi memancing di laut 4 Cara Memasang Umpan Udang Hidup

Beberapa Teknik Memasang Umpan Udang Hidup

1. Dikaitkan di ekor (tail hooked)

Crustaceae umumnya berenang mundur ketika bergerak cepat. Udang akan maju dengan dukungan sirip dan kaki ketika bergerak perlahan. Saat udang bergerak cepat ia akan menendang sehingga menimbulkan tubuhnya bergerak ke belakang. Sehingga mengaitkan kail ke ekornya akan menjadikannya mampu bergerak alami tanpa penghalang. Tusukkan ke ekor udang sebelah bawah sampai ekor sebelah atas. Namun kekurangan cara ini kendati udang mampu bergerak alami, ada kalanya strike gagal disebabkan kepala udang sudah lebih dulu disambar ikan kecil.

2. Dikaitkan di ekor tembus ke bawah perut (double tail hooked)

Pilihan kedua cara memasang umpan udang hidup yakni dengan menancapkan kail di ekor sebelah atas kemudian tembus ke sisi bawah ekor selanjutnya ditusukkan ke bawah perut tembus ke episode punggung. Kaprikornus arti kata dikaitkan pada kail sampai dua kali. Teknik ini tetap mampu membuat kelihatan bergerak alami. Cara ini cocok digunakan jikalau umpan yang dimiliki masih sangat segar. Akan tetapi jikalau sudah mati,yang mati maka kekuatan ototnya akan hilang dengan cepat sehingga memakai satu bacokan akan menyebabkan gampang terlepas dari kail. Menggunakan dua kali kaitan pada yang mati tampak bergerak-gerak di air.

3. Dikaitkan di kepala (Head Hooked Live Shrimp)

Metode selanjutnya yakni ditusukkan pada episode kepala. Di kepala udang terdapat suatu titik hitam yang harus dihindari dari tertusuk kail alasannya yaitu itu yaitu otak. Tusukkan ke area bening persis di depan titik hitam sehingga umpan akan tetap hidup. Metode ini cukup gampang dilakukan jikalau beliau memiliki rukuran besar.

4. Memotong ekor dan dikaitkan di situ

Pilihan cara memasang umpan hidup terakhir yakni dengan memotong ekor kemudian menusukkan kail ke episode bekas cuilan itu sampai episode depan dan berhenti di perut sebelah bawah. Dengan begini beliau akan tetap hidup kendati dipotong ekornya.

Untuk menerima umpan udang hidup biasanya para pemancing akan membelinya pribadi dari nelayan sehingga ada menjaminan masih segar. Penanganan ketika dibawa ke lokasi pemancingan mampu menggunakan cool box yang diisi dengan es batu, namun berikan sekat antara udang dan es sehingga tidak kontak pribadi dengan es balok.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beda Mancing Baronang Malam Hari dan Pagi Hari

Cara Memancing Ikan Kerapu Berikut Umpan Yang Digunakan

Jenis Umpan Mancing Ikan Nila Liar Yang Jitu